Resensi Film The Great Wall (2016)

Sumber Poster: www.darkhorizons.com

Judul            : The Great Wall

Genre           : Fantasi, Petualangan

Produser     : Thomas Tull, Charles Roven, Jon Jashni, Peter Loehr

Sutradara    : Zhang Yimou

Penulis         : Doug Miro, Carlo Bernard, Tony Gilroy

Produksi    : Legendary East, Le Vision Pictures, Atlas Entertainment, China Film Group

Distributor   : Universal Pictures

Pemain        : Matt Damon, Jing Tian, Pedro Pascal, Willem Dafoe, Andy Lau, Lu Han, Zhang Hanyu, Eddie Peng, Lin Gengxin, Ryan Cheng, Chen Xuedong, Huang Xuan, Wang Jungkai, Yu Xintian, Liu Qiong, Emma Wu, Mackenzie Foy, Wang Zhifei

The Great Wall adalah film yang disutradarai oleh Zhang Yimou, sutradara ternama asal negeri Cina yang pernah menggarap Hero (2002) dan House of Flying Daggers (2004). Dalam bahasa mandarin The Great Wall disebut Cháng Chéng yang berarti tembok besar atau tembok panjang. Film yang juga bergenre sejarah ini berlatar belakang Dinasti Song pada masa pemerintahan Kaisar Renzong. Mengisahkan sebuah misteri yang terjadi di sekitar pembangunan Tembok Besar China sepanjang 5500 mil.

Cerita dimulai beberapa mil dari sebelah utara Tembok Besar, William Garin (Matt Damon) dari Inggris, Pero Tovar (Pedro Pascal) dari Spanyol, dua orang Italia dan seorang dari Turki, mereka adalah bagian dari kelompok tentara bayaran yang berhasil kabur dari kejaran bandit Khitan yang berhasil membunuh sisa dari mereka. Mereka bermaksud berkunjung untuk mencari “bubuk hitam” di negeri Tirai Bambu ini. Setelah melarikan diri, mereka bersembunyi dalam sebuah gua.

Akan tetapi, mereka kemudian diserang oleh sosok misterius, hanya William dan Tovar yang berhasil selamat. William dan Tovar lantas melarikan diri, namun malang menghampiri, mereka tertahan di Tembok Besar dan ditawan oleh tentara militer rahasia bernama The Nameless Order atau Orde Tak Bernama yang dipimpin oleh Jenderal Shao (Zhang Hanyu) dan Ahli Strategi dan Penasihat Wang (Andy Lau).

Pasukan militer The Nameless Order tenyata sedang mempersiapkan diri untuk menyerang sosok misterius yang pernah menyerang William dan Tovar. Mereka sudah mempersiapkan strategi selama 60 tahun terakhir. Makhluk apa yang menyerang setiap 60 tahun sekali? Jumlah mereka yang menyerang tembok juga tak main-main, begitupun tentara militer The Nameless Order yang tak terhitung jumlahnya. Saat berperang mereka sudah dibekali senjata-senjata nan canggih dan pasukan-pasukan yang dibagi menjadi lima unit khusus.

Ternyata The Great Wall bukan menampilkan perang melawan bangsa barbar Mongol seperti dalam sejarah, melainkan melawan makhluk-makhluk misterius bernama Tao Tei yang juga dapat berkomunikasi dan dipimpin oleh “permaisuri”. Akankah William dan Tovar berhasil mencuri “bubuk hitam” yang tersembunyi di dalam gudang tentara?

Film hasil kolaborasi China–Amerika jebolan Universal Pictures ini dikemas dengan kreasi CGI (Computer Generated Image) yang mumpuni. Efek visualnya pun mengagumkan, membuat film ini layak untuk ditonton bagi Anda yang menyukai film bergenre fantasi dengan sentuhan kolosal dan petualangan melawan makluk misterius.

Diterbitkan juga di http://sketsaunmul.co/resensi/the-great-wall-perang-antara-klan-manusia-dan-makhluk-misterius/baca